Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Borok SPBU CODO 13.287.620 Terbongkar: Mafia BBM Subsidi Dilindungi, Aparat Hukum Mandau Bungkam!

| 16:55 WIB | 0 Views Last Updated 2025-04-17T09:55:15Z

Borok SPBU CODO 13.287.620 Terbongkar: Mafia BBM Subsidi Dilindungi, Aparat Hukum Mandau Bungkam!
Alasannews.com|RIAU,Bengkalis || (16/4/2025) — Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) CODO dengan nomor register 13.287.620 yang berlokasi di Jalan Rangau Kilometer 7, Kelurahan Pematang Pudu, Kecamatan Mandau, Kabupaten Bengkalis, Riau, diduga kuat menjadi tempat beroperasinya mafia BBM subsidi.

SPBU tersebut disinyalir masih secara aktif melayani praktik pelangsiran BBM subsidi jenis Bio Solar dan Pertalite. Kegiatan ilegal ini disebut-sebut terlaksana dengan adanya kerja sama internal pihak SPBU dan jaringan mafia BBM.

Informasi di lapangan menyebutkan, salah satu pelaksana di lapangan adalah oknum sekuriti SPBU bernama Sumitro, yang diduga bekerja atas perintah dan atensi dari pihak manajemen, termasuk Manager Linda dan Manager Heri.

Parahnya, praktik tersebut disebut sudah berlangsung sejak lama—sejak masa kepemimpinan Manager Linda dan terus berlanjut hingga kini, tanpa ada tindakan tegas dari pihak berwenang.

Upaya pengawasan oleh jurnalis juga kerap berujung ancaman. Awak media yang tengah melakukan investigasi menemukan lokasi pembongkaran BBM subsidi hanya berjarak sekitar 1 kilometer dari SPBU CODO 13.287.620. Saat kegiatan diliput, pelangsir yang diduga skala besar langsung melontarkan kata-kata kotor, ancaman verbal, hingga intimidasi fisik terhadap wartawan.

Dalam dokumentasi video yang berhasil direkam, tampak jelas salah satu pelangsir mengancam jurnalis dengan sebilah golok dan melemparkan kayu, diduga atas arahan oknum mafia BBM yang bermitra dengan SPBU tersebut.

Upaya konfirmasi melalui pesan WhatsApp kepada Sumitro, Manager Linda, maupun Manager Heri tidak mendapatkan jawaban. Demikian pula konfirmasi kepada Kapolsek Mandau yang membawahi wilayah hukum tempat SPBU dan lokasi pembongkaran berada, juga tidak mendapatkan respons hingga berita ini diterbitkan.

Situasi ini menguatkan dugaan bahwa telah terjadi pembiaran yang sistematis, dan disinyalir merupakan bagian dari kemitraan serta sinergi terselubung antara pengelola SPBU dan aparat penegak hukum setempat.


Laporan: Indra Syarial
Tim/ Redaksi
×
Berita Terbaru Update