Ketapang, Alasannews.com - Kamis, 25 Desember 2025, Tim media investigasi di lapangan menemukan proyek siluman tanpa plang nama, yang diduga dimiliki salah satu Oknum Mapia proyek berinisial (HDO) yang beralamat di Kelurahan Mulia Baru Jalan Matan Kecamatan Delta Pawan Ketapang Kalimantan Barat.
Berdasarkan hasil investigasi di lapangan serta diambil dari beberapa keterangan sejumlah narasumber, bahwa pelaksanaan kegiatan ini berasal dari Dinas (DPUPR) Provinsi yang dikerjakan oleh (HDO) salah satu pendukung Ko Susanti yang sudah 2 pariode sebagai pemenang Dewan terpilih yang mewakili Ketapang Kalimantan Barat.
HDO sebagai timses seringkali mendapat pokir serta mengerjakan proyek-proyek yang terkesan asal jadi setiap tahunnya, yang dimana kualitas mutu pekerjaan yang terkesan asal-asalan, tidak memenuhi standar kualitas mutu pembangunan.
Adapun berdasarkan pantauan kacamata media investigasi di lapangan Alasannews.com, dan (AM) tim KPK-Tipikor Ketapang bahwa ditemukan pekerjaan pengaspalan Jalan Uti Usman yang terletak diantara M Gusti Sauna, dan Imam Bonjol Ketapang dikerjakan asal jadi, tipis, serta baru saja selesai pengaspalan yang masih baru, dan kelihatan masih sangat mentah, kurangnya campuran batu yang tidak sesuai ukuran serta gagal mutu, mengurangi volume Anggaran, takaran serta batu pengaspalan tidak disiram, batu yang dipakai tidak dibersihkan, gilasan pada permukaan aspal tidak merata sehingga mudahnya tergelupas, dan diduga tidak di stom, serta tidak berdasarkan Rab.
Adapun pengaspalan memakai aspal goreng secara manual dan bukan prodak, Plang juga tidak ada yang diduga proyek mapia siluman, serta aspirasi Dewan siluman.
Adapun tambahan dari tim Media sudah berupaya melakukan konfirmasi melalui telepon seluler via WhatsApp messenger kepada pihak kontraktor pelaksana, namun mirisnya sesampainya hari ini bahwa pihak kontraktor pelaksana tidak sedikitpun merespon serta memberikan jawaban dari beberapa pertanyaan yang di komfirmasi oleh tim Media Alasannews.com.
Sehingga setelah berita ini diterbitkan, dari tim media akan terus memantau sertaakan trus mengembangkan dari hasil temuan-temuan di lapangan, dengan harapan agar proyek ini diaudit, serta agar APH instansi terkait dapat menindak tegas oleh pelaku berdasarkan pasal dan UU yang berlaku, pungkasnya.
Oleh : Teguh
Editor : Gugun



