Perencanaan Yang Baik Harus Akomodatif

PALU -- Perencanaan yang baik kata Gubernur Sulteng Rusdy Mastura mesti mengakomodir iptek dengan kondisi lingkungan dan kebutuhan masyarakat.

"Bagaimana (perencanaan) dapat membangun tempat hidup yang aman, sehat, nyaman dan bahagia," ujar Staf Ahli Gubernur SDM, Pengembangan Kawasan dan Wilayah Farida Lamarauna, SE, M.Si mewakili gubernur pada kongres pertama Ikatan Ahli Perencanaan (IAP) Sulteng, Sabtu (12/11) di Hotel Swissbell.

Lanjut Ia berharap semoga hasil-hasil kongres bermanfaat bagi  pembangunan Sulteng.

"Khususnya dalam memberi panduan perencanaan yang dibutuhkan dalam penyusunan rencana tata ruang wilayah," ungkapnya.

Ditambah lagi Ia mendorong IAP Sulteng mampu melahirkan ahli perencanaan terkemuka dari daerah.

"Semoga dari Sulawesi Tengah ini akan muncul ahli perencanaan berkelas nasional bahkan internasional," tandasnya menyampaikan harapan gubernur.

Sementara Ketua IAP Sulteng Periode 2019-2022 Dr. Wildani Pingkan Suripurna Hamzens, ST, MT mengajak insan perencanaan ambil bagian dalam pengembangan 4 klaster perwilayahan di Sulteng mencakup klaster Perkotaan Pasigala, Agropolitan Bolipamuso, Perindustrian Morubang dan Balatoju.

"Mudah-mudahan Kita bisa bertumbuh kembang bersama mewujudkan IAP rumah Kita bekerjasama dan belajar menjadi planner berkualitas seperti harapan Pak gubernur," ajaknya ke insan IAP Sulteng.

Di bagian lain, Ketua Umum IAP Dr. Phil Hendricus Andy S, ST, M.Si yang membuka kongres mengapresiasi IAP Sulteng dengan perumpamaan bayi yang baru lahir tapi sudah mampu berlari kencang.

"Imejnya bagus karena (aktif) menyuarakan (gagasan) Palu Geopark City dan ini terus direproduksi sehingga sangat baik," pujinya atas kinerja IAP Sulteng meski usianya baru 3 tahun.red