Tolitoli -- Dalam rangka mendukung program Kementerian Pertanian dalam peningkatan produktivitas komoditas strategis tanaman pangan dan penyediaan benih bermutu khususnya komoditas padi.
Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian Balai Besar Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian (BPTP) Sulawesi Tengah, bersama Direktorat Pembenihan Ditjen Tanaman Pangan serta Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Tolitoli melaksanakan kegiatan tanam Perdana perbenihan padi sawah Varietas Unggul Baru (VUB) umur Genjar Cakrabuana Agritan di lahan kelompok Tani Sinar Tani Desa Soni, Kecamatan Dampal Selatan, pada Jumat 25/2.
Dr. Abd. Wahab.SP.,M.Si melaporkan BPTP merupakan salah satu unit pelaksana teknis Kementerian Pertanian di Provinsi Sulawesi Tengah yang merupakan salah satu unit pelaksana tugas Badan Penelitian dan Pengembangan Balai Pertanian yang mana kesehariannya di bawah koordinasi Balai Besar Teknologi Pertanian yang ada di Bogor.
BPTP mempunyai salah satu tugas pokok dan fungsi yaitu pendampingan dan pengawalan inovasi pertanian, masing-masing di wilayah kerjanya di setiap provinsi. hari ini kita melaksanakan salah satu pendampingan dan pengawalan inovasi di mana hari ini melakukan panen perdana bersama.
Varietas Unggul Baru Cakrabuana agritan ini merupakan salah satu varietas baru dirilis di mana potensi produksinya bisa mencapai 10,2 ton per hektar dan secara rata-rata nasional yaitu 7,5 ton per hektar.
Tapi di lokasi kita ini yang mempunyai kinerja yang baik dan mempunyai prestasi yang baik bisa melewati standar Nasional yaitu bisa mencapai 9,5 ton per hektar.
Teknologi bukan hanya sebatas benih unggul saja tapi juga harus didampingi beberapa teknologi-teknologi pendampingan yaitu menggunakan jarak tanam, menggunakan pupuk secara berimbang dan melakukan pengendalian hama penyakit secara ramah lingkungan.
Selanjutnya Dr. Abdul Wahab melaporkan bahwa di Kabupaten Tolitoli ada 4 titik penyebaran pembenihan yaitu di Desa Soni Kecamatan Dampal Selatan, Desa Bambapula Kecamatan Dampal Utara di Desa Ogowele Buga Kecamatan Dondo dan di Desa Malomba Kecamatan Dondo secara luas di Kabupaten Tolitoli yaitu ada 20 hektar dan kami berharap dengan adanya kegiatan perbanyakan benih di Kabupaten Tolitoli ini di berharap sudah tidak akan ada lagi kelangkaan benih di Kabupaten Tolitoli.
Selanjutnya Bupati Tolitoli Amran Hi. Yahya dalam sambutannya mengatakan petani seharusnya tidak hanya terfokus pada salah satu jenis benih padi saja karena ada kemungkinan salah satu jenis padi yang selalu kita tanam mengalami pengurangan.
Jenis benih padi yang baru adalah jenis padi pengembangan penyempurnaan dari jenis padi yang selama ini kita tanam Meskipun demikian masing-masing benih memiliki karakternya sendiri dan perlu perlakuan yang berbeda pula yang sudah disesuaikan dengan kondisi lapangan, untuk itu kepada para petani di Kabupaten Tolitoli khususnya kelompok tani Sinar Tani untuk senantiasa mengembangkan ilmu yang telah dimiliki.
Hal ini penting dalam rangka meningkatkan hasil produksi pertanian utamanya tanaman padi, pertanian harus terus eksis dan senantiasa mengadakan pertemuan dengan anggota dan pengurus kelompok tani dan diharapkan kegiatan panen kelompok tani Sinar Tani Desa Soni ini dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat petani di Kabupaten Tolitoli.
Untuk peningkatan produksi padi di sektor pertanian, diharapkan menjadi salah satu andalan Kabupaten Tolitoli dalam pendapatan masyarakat daerah. saat ini petani sudah sangat responsif terhadap teknologi karena perkembangan zaman dan era globalisasi di mana teknologi informasi sudah merambah ke pelosok desa.
Saya memberikan apresiasi yang tinggi kepada kelompok tani Sinar Tani yang telah berhasil mengelola lahan pertaniannya dengan baik seperti yang kita lihat saat ini mereka bisa melaksanakan panen padi sektor tanaman pangan khususnya komoditas padi mempunyai peranan yang sangat penting dan strategis dalam membangun perekono
Tidak ada komentar:
Posting Komentar