Notification

×

Iklan

Iklan




Indeks Berita

Tag Terpopuler

Indeks Kerukunan Umat Beragama di Kalimantan Barat Terus Meningkat, Bahkan di Atas rata-rata Nasional

2/26/2024 | 21:22 WIB | 0 Views Last Updated 2024-02-26T14:24:19Z
Indeks Kerukunan Umat Beragama di Kalimantan Barat terus meningkat, bahkan di atas rata-rata nasional.
Indeks Kerukunan Umat Beragama di Kalimantan Barat terus meningkat, bahkan di atas rata-rata nasional.
KALBAR , Alasannews.comIndeks Kerukunan Umat Beragama di Kalimantan Barat terus meningkat, bahkan di atas rata-rata nasional. Pencapaian ini diapresiasi oleh Wakil Menteri Agama (Wamenag) RI Syaiful Rahmat Dasuki.

Hal tersebut disampaikannya saat pidato dalam kegiatan Orientasi Pelopor Moderasi Beragama pada Penyuluh Agama di lingkungan Kanwil Kemenag Kalbar Tahun 2024 yang diselenggarakan oleh Kepala Pusat Pendidikan Agama Konghucu Kemenag RI di Aula Kanwil Kemenag Kalbar, Jl. Sutan Syahrir Pontianak, Senin (26/2/2024) pagi.

Menurutnya semua ini juga tak lepas dari peran serta seluruh pihak diantaranya Kemenag Kalbar, Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat, Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), Pemuka Agama serta masyarakat.


"Kerukunan itu lahir dari hati. Kita harus menjadikan agama sebagai sumber inspirasi dalam menjalankan ajaran. Agama sebagai nilai dalam menjalani kehidupan di tengah masyarakat. Agama sumber ajaran mulia untuk keberkahan kita semua," ujarnya.

Kebhinnekaan di Indonesia menurutnya adalah sudah menjadi sunnatullah atau Kehendak Allah, Tuhan YME. Kita tidak pernah meminta lahir dari keturunan apa. Tidak bisa memilih ahir dari orangtua beragama apa. Semua sudah kehendak Tuhan. Hal itu sudah jadi takdir yang telah ditentukan.
"Kita mesti yakin bahwa perbedaan itu adalah anugerah yang indah," tandasnya.

Dalam kesempatan yang sama, Kepala Bidang Pendidikan Khonghucu Kemenag RI Suparno menjelaskan bahwa, Kegiatan ini diprakarsai oleh Pusat Bimbingan dan Pendidikan Khonghucu Sekretariat Jenderal Kemenag RI. Tema yang diusung adalah "Menebar Kebajikan bagi Sesama". Pesertanya diikuti oleh 150 orang. Terdiri dari Matakin Provinsi Kalbar dan Makin Kabupaten/ kota, para penyuluh dan guru agama Khonghucu, penyuluh lintas agama, FKUB, ormas pemuda, Kabid, Pembimas dan Tim Kerja pada Kalbar Kalbar serta jurnalis media.

Apresiasi juga disampaikan oleh Kakanwil Kemenag Kalbar Muhajirin Yanis ungkapan terimakasihnya kepada Kepala Pusat (Kapus) Pendidikan Agama Konghucu dengan memilih Provinsi Kalimantan Barat sebagai lokasi penyelenggaraan kegiatan Orientasi Pelopor Moderasi Beragama Pada Penyuluh Agama Tahun 2024.

Kegiatan tersebut menurutnya sangat penting untuk terus digaungkan mengingat ini adalah salah satu program prioritas dari Kemenag RI dibawah kepemimpinan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas.

Dalam hal ini, Muhajirin juga mengatakan bahwa Kanwil Kemenag Kalbar bersama Kemenag Kabupaten Kota se-Kalimantan Barat kosisten melaksanakan kegiatan-kegiatan moderasi beragama diantaranya adalah Pengukuhan dan Launching Kampung Moderasi Beragama dan Penetapan Desa Sadar Kerukunan di Kalimantan Barat.

“Alhamdulillah di Tahun 2023 melalui Bidang Penais Zawa telah menyelesaikan pengukuhan Lounching Kampung Moderasi Beragama pada 14 Kabupaten Kota Se-Kalbar dan Desa Sadar Kerukunan, kegiatan tersebut terus akan bergerak dan bergulir”ungkapnya.

Di tahun 2024 ini menurutnya dalam penguatan moderasi beragama lebih berpusat pada ekosistem moderasi beragama yang ekspansif, tidak hanya menyentuh lingkup keluaraga besar Kemenag seperti Pegawai, Penyuluh, Penghulu, Guru dan Keluarga saja akan tetapai ekspansif keluar dan terbuka kepada seluruh masyarakat.

Source : Anna
Editor : Gugun

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

×
Berita Terbaru Update