Kebakaran Hebat di Pasar Sambas, Kalbar: Si Jago Merah Melahap Beberapa Ruko

Kebakaran Hebat di Pasar Sambas, Kalbar: Si Jago Merah Melahap Beberapa Ruko

Sambas, Alasannews.com –  Kebakaran besar yang terjadi di Pasar Sambas, Kalimantan Barat, pada hari Senin, 10 Juni 2024, pukul 18.28 WIB, mengguncang hati warga setempat dan menyebabkan kerugian materi yang cukup besar. Insiden ini menghanguskan sejumlah ruko, meninggalkan luka mendalam bagi para pemiliknya.(10/06/2024).

Menurut kesaksian seorang warga yang berada di lokasi kejadian, api pertama kali terlihat berkobar dari toko Dunia Aluminium. "Begitu si jago merah berkobar, kami langsung berlari menyelamatkan diri masing-masing," ujar salah satu warga yang tidak ingin disebutkan namanya.

Kesiapsiagaan tim pemadam kebakaran Kota Sambas yang segera meluncur ke lokasi berhasil mencegah kebakaran meluas lebih jauh. Bantuan juga datang dari berbagai pihak, termasuk TNI, POLRI, Satpol PP, dan masyarakat sekitar yang ikut serta dalam upaya pemadaman. 

Meski demikian, api terus menjalar cepat dan membumihanguskan sejumlah ruko di sekitar lokasi. Pemadam kebakaran dari kota-kota sekitar turut dikerahkan untuk membantu memadamkan api, tetapi si jago merah terus berkobar, menyulitkan upaya pemadaman.

Sejumlah wartawan yang turun langsung ke lapangan melaporkan bahwa hingga berita ini diturunkan, sekitar delapan ruko hangus terbakar dan enam ruko lainnya mengalami kerusakan parah. Ruli, seorang pelanggan toko Dunia Aluminium dari Desa Dalam Kaum, mengungkapkan kepada wartawan bahwa ia baru saja melakukan transaksi senilai Rp 207 juta di toko tersebut. "Saya baru memberikan panjar sebesar seratus juta untuk alat pendidikan yang akan saya bawa ke Kabupaten Landak," tuturnya.

Besarnya api membuat tim pemadam kebakaran kesulitan untuk mengendalikan situasi. Setelah sekitar tiga jam, api akhirnya berhasil dipadamkan, namun kerugian materi masih belum dapat diperkirakan secara pasti. Informasi sementara menyebutkan tidak ada korban jiwa dalam insiden ini, namun penyebab kebakaran masih belum diketahui pasti.

Hingga berita ini diterbitkan, pihak berwenang masih melakukan investigasi lebih lanjut untuk menentukan penyebab kebakaran dan menghitung total kerugian.

(Samsul)

Editor/Gugun