Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Akankah Toni Lasut Jadi 'Kuda Hitam' di Musda Golkar Sulut Gantikan CEP? "Saya Diperintahkan DPP Untuk Diam"

| 12:11 WIB | 0 Views Last Updated 2025-12-05T05:28:15Z

 


  • Tonny Lasut Ketua DPD II Partai Golkar Mitra Sulut. (Ist).

ALASANnews.com, MANADO – Tensi politik pemilihan Ketua DPD I Partai Golkar Sulawesi Utara (Sulut) kian memanas, seiring munculnya sejumlah nama kader beringin yang siap berkontestasi. Salah satu nama yang santer disebut-sebut sebagai 'kuda hitam' adalah Toni Lasut, Ketua DPD II Partai Golkar Minahasa Tenggara (Mitra), yang berpotensi menggantikan Christiany Eugenia Paruntu (CEP) yang telah memimpin selama dua periode. Musda DPD Partai Golkar Sulut sendiri dijadwalkan akan dihelat di Kota Manado pada Desember 2025 ini.


Saat dikonfirmasi oleh Alasannews, Toni Lasut enggan berbicara banyak mengenai pencalonannya tersebut. Ia mengaku mendapat instruksi khusus dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar.


"Saya tetap akan maju, tetapi maaf saya diperintahkan DPP untuk diam, bahkan tadi sore saya ditegur lagi. Untuk tidak bikin berita-berita dan lain-lain. Maksud diperintahkan itu diam dalam artian, jangan bikin berita-berita," kata Toni Lasut menjawab pertanyaan Alasannews pada Kamis (4/12/2025).


Namun, pernyataan Toni Lasut ini langsung ditepis oleh

Fungsionaris DPP Partai Golkar Korwil Sulawesi, H Muhidin Said. Ia menepis ada perintah DPP kepada kader, termasuk Toni Lasut, untuk diam dan tidak membuat berita terkait niat mereka maju sebagai calon ketua di Musda.


"DPP tidak ada perintah kepada kader siapapun termasuk kader yang ingin berkontestasi di Musda Partai Golkar Sulut. DPP hanya minta agar Kader Golkar Sulut bersatu siapapun nanti yang dipilih," kata H Muhidin Said melalui pesan WhatsApp kepada Alasannews pada Jumat (5/12/2025).


Sebelumnya, pengamat politik dan Dosen Fisipol Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) Manado, Dr. Maxi Egeten, S.IP, M.Si., menilai bahwa pertarungan di Musda DPD I Partai Golkar Sulut kali ini cukup menarik. Menurutnya, petahana CEP memiliki peluang untuk terpilih kembali, namun juga ada kemungkinan sebaliknya.


"Karena kencangnya arus yang menginginkan reformasi di tubuh Partai Golkar Sulut dan manuver kader lainnya seperti Toni Lasut bisa berpeluang untuk dapat merebut kursi ketua atau termasuk kandidat kader Golkar lainnya Christian Pua," ujar Dr. Maxi Egeten kepada Alasannews pada Senin (1/12/2025).***

MANADO – Tensi politik pemilihan Ketua DPD I Partai Golkar Sulawesi Utara (Sulut) kian memanas, seiring munculnya sejumlah nama kader beringin yang siap berkontestasi. Salah satu nama yang santer disebut-sebut sebagai 'kuda hitam' adalah Toni Lasut, Ketua DPD II Partai Golkar Minahasa Tenggara (Mitra), yang berpotensi menggantikan Christiany Eugenia Paruntu (CEP) yang telah memimpin selama dua periode. Musda DPD Partai Golkar Sulut sendiri dijadwalkan akan dihelat di Kota Manado pada Desember 2025 ini.


Saat dikonfirmasi oleh Alasannews, Toni Lasut enggan berbicara banyak mengenai pencalonannya tersebut. Ia mengaku mendapat instruksi khusus dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar.


"Saya tetap akan maju, tetapi maaf saya diperintahkan DPP untuk diam, bahkan tadi sore saya ditegur lagi. Untuk tidak bikin berita-berita dan lain-lain. Maksud diperintahkan itu diam dalam artian, jangan bikin berita-berita," kata Toni Lasut menjawab pertanyaan Alasannews pada Kamis (4/12/2025).


Namun, pernyataan Toni Lasut ini langsung ditepis oleh

Fungsionaris DPP Partai Golkar Korwil Sulawesi, H Muhidin Said. Ia menepis ada perintah DPP kepada kader, termasuk Toni Lasut, untuk diam dan tidak membuat berita terkait niat mereka maju sebagai calon ketua di Musda.


"DPP tidak ada perintah kepada kader siapapun termasuk kader yang ingin berkontestasi di Musda Partai Golkar Sulut. DPP hanya minta agar Kader Golkar Sulut bersatu siapapun nanti yang dipilih," kata H Muhidin Said melalui pesan WhatsApp kepada Alasannews pada Jumat (5/12/2025).


Sebelumnya, pengamat politik dan Dosen Fisipol Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) Manado, Dr. Maxi Egeten, S.IP, M.Si., menilai bahwa pertarungan di Musda DPD I Partai Golkar Sulut kali ini cukup menarik. Menurutnya, petahana CEP memiliki peluang untuk terpilih kembali, namun juga ada kemungkinan sebaliknya.


"Karena kencangnya arus yang menginginkan reformasi di tubuh Partai Golkar Sulut dan manuver kader lainnya seperti Toni Lasut bisa berpeluang untuk dapat merebut kursi ketua atau termasuk kandidat kader Golkar lainnya Christian Pua," ujar Dr. Maxi Egeten kepada Alasannews pada Senin (1/12/2025).***

×
Berita Terbaru Update