Sigi, Alasannews.com--Pria berusia 59 tahun atau setengah abad, ditemukan tewas tergantung di dapur rumahnya sendiri.
Untuk menyingkap kasus ini, Unit reserse kriminal Polsek Kulawi, Polres Sigi, lakukan olah TKP.
Penemuan mayat gantung diri, di kecamatan Kulawi, kabupaten Sigi, Sulteng, Sabtu kemarin (7/1), sekitar pukul 17.30 Wita.
Kapolres Sigi, AKBP Reja A Simanjuntak SH SIK MH melalui Kasi Humas AKP Ferry Triyanto membenarkan kejadian tersebut.
“Betul telah ditemukan mayat gantung diri, seorang pria berusia 50 tahun, warga kecamatan Kulawi, kabupaten Sigi,” ungkapnya.
Dia mengatakan, saat ditemukan oleh keluarga, korban tersebut sudah dalam keadaan tidak bernyawa dengan kondisi leher terjerat tali.
Kasi Humas AKP Ferry menjelaskan, dari pemeriksaan saksi yakni istri korban SR, ia mengaku jasad korban pertama kali ditemukan oleh istrinya di dapur rumah miliknya.
Kata dia, lalu istri korban langsung berlari keluar berteriak meminta tolong kepada warga dan tetangga di sekitar rumah, kemudian mereka menolong korban diturunkan dari ikatan tali dilehernya, namun saat diturunkan kondisi korban sudah dalam keadaan tidak bernyawa.
Dia menambahkan, mendapat laporan dari warga itu, Unit reserse kriminal Polsek Kulawi, dipimpin langsung oleh Kapolsek Ipda Yohan Daud, bersama dengan personel Polsek Biromaru menuju ke TKP untuk melakukan olah TKP.
“Setelah dilakukan olah TKP dan atas kesepakatan keluarga, korban gantung diri tidak dilakukan otopsi serta keluarga menerima dengan ikhlas atas meninggalnya korban,” Jelas AKP Ferry.
Menurutnya, untuk motif gantung diri tersebut sedang diselidiki dan juga ia menyampaikan rasa duka yang mendalam kepada keluarga korban. Semoga almarhum ditempatkan disisinya dan keluarga diberi ketabahan dalam menerima cobaan.
(Humas Polres Sigi/fr)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar