Notification

×

Iklan

Iklan




Indeks Berita

Tag Terpopuler

*Kisah Batik Vanya Yang Sukses di dunia Industri Indonesia*

6/07/2022 | 07:19 WIB | 0 Views Last Updated 2022-06-07T00:19:02Z



Alasannews.Online Jakarta - Kali ini Batik Vanya bukanlah sekedar warisan budaya namun juga menjadi identitas dan ciri khas bangsa Indonesia. Pesona batik vanya bukan hanya membius warga Indonesia tetapi juga wisatawan asing serta mancanegara. Tidak mengherankan jika batik Vanya banyak yang menggemarinya bahkan dijadikan sebagai koleksi bagi mereka yang suka memburu berbagai macam batik di seluruh nusantara. Pada Selasa, (7/6/2022)

Vanya adalah salah satu BRAND Batik terkenal di jakarta pusat dan sekitarnya yang sekarang ini sedang marak-maraknya di perbincangkan. Karena batik brand vanya ini sudah banyak di gunakan di kalangan para selebriti, jurnalis muda Indonesia (JMI) hingga para pejabat dan sudah terkenal di mancanegara.

Albertus sangaji adalah satu Ownernya yang sukses di dunia industri Batik ia memulai awal karirnya itu bersma istrinya dari nol dari menjualan kopi, bakso, sampai ahkirnya mencoba buka toko dengan cara menjual batik punya toko lain hingga bisa mempunyai usaha sendiri hasil dari rintisan kami serta didukung tim vanya. Alhamdulillah sekarang kami berencana mau membuka cabang di bandung dan daerah-daerah lain. Ungkapnya

Batik Vanya awalnya merintis produk dijakarta, sejak dari tahun 2015. Usaha yang dia lakoni sudah cukup lama membuat Albertus Sangaji memiliki banyak karyawan. Mulai dari pembuat pola, membatik, pewarnaan, samapai dengan proses finishing yaitu memasang payet. Produk yang dihasilkan oleh Batik Vanya berupa batik jauh lebih keren dan luar biasa batik vanya'nya.

Proses pemasaran yang dilakukan Albertus cukup luar biasa, ia mampu memasarkan produk hingga keluar pulau. Ini adalah hasil kerja keras bersama istrinya Eka cahyani dan usahanya dalam melakukan pemasaran dan mengikuti berbagai pameran-pameran sehingga produk Batik Vanya dikenal di banyak kalangan masyarakat Jakarta hingga ke derah-daerah lain.

Pengusaha Batik Vanya Albertus Sangaji kemukakan Kerja keras Batik vanya dalam merintis karir tentu saja banyak mengalami lika liku. Apalagi saat pandemi Corona kemarin. Ia kehilangan banyak pembeli sehingga pemasukan tidak sebanding dengan keadaan normal. 

Hal ini membuat Ia memutar idenya  dengan melakukan segala cara agar kembali memperoleh pendapatan, sehingga karyawan tidak berhenti memproduksi dan pemasukan kembali normal. Salah satu caranya dalam mengatasi hal tersebut.

Salah satu kunci yang saya pegang saat pandemi kemarin hingga masa transisi pemulihan dalam memproduksi produk adalah tetap optimis, berusaha memperoleh ide baru, dan percaya bahwa usaha yang dilakukan akan memperoleh hasil yang maksimal.

Di sisi lain salah satu timnya berasal dari Gorontalo Ari Biludi tambahkan yaitu Prosesnya sendiri itu cukup berbeda antara kain batik dan kain yang sudah di desain menjadi baju. Untuk baju memiliki tahap produksi yang cukup banyak namun berbeda dengan kain yang memiliki tahap pembuatan setengah dari proses pembuatan baju,” ujarnya.

Mengulik produksi Batik vanya yang diproduksi Tim Vanya yaitu ada baju batik dan kain batik. Untuk desainnya ada berbagai macam warna, corak, motif yang dapat menjadi pilihan di Vanya Bati. Nah bagi kalian yang penasaran bagaimana hasil dari Batik Vanya bisa kalian lihat berbagai motif melalui akun instagram @Vanyabatik85official. Tandasya.

Reporter : Zulhas

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

×
Berita Terbaru Update